Cara menggunakan software Blender untuk editing video 5

MEMBERI EFEK BLUR PADA STRIP SEQUENSER


Assalamualaikum dan selamat pagi, salam sejahtera bagi kita semua, kali saya akan melanjutkan tutorial mengenai editing video di Blender yaitu mengenai efek blur yang berguna untuk mensensor sebuah obyek pada video editing. Kebayakan untuk mensensor obyek dengan program khusus video editing misalnya Adobe Premier, Sony, Vegas,VSCD dan lain - lain sangat mudah dengan fitur yang sangat lengkap. Akan tetapi dengan program Blender ini memang hanya sedikit fitur - fitur yang ada secara langsung dapat digunakan untuk editing video ini, walaupun demikian jika kita sudah terbiasa menggunakan software atau program ini, maka kita akan lebih memahami secara teknis tentang fasilitas atau fitur dalam Blender ini yang bisa dipakai dasar untuk memahami program video editing yang lain, sehingga jika kita menggunakan fitur software editing yang lain akan lebih mudah tidak harus belajar dari awal.

Untuk selanjutnya bagaimana cara membuat blur atau sensor pada video editing di program Blender ini, yuk kita simak dibawah ini:

1. Setelah kita buka program Blender, setelah program terbuka maka tampilan Splash Screen akan muncul menu bagian kiri yaitu New file klik video editing..
2. Tambahkan video atau image di menu Add .
3. Pilih pada bagian folder yang terdapat image atau video pada dialog add .
4. untuk Blender versi 9.1 warna strip image adalah coklat.
5. Kita sekarang akan memblur/mensensor bagian bunga mawarnya, dengan menambahkan color /warna terlebih dahulu pada area bunga mawarnya tambahkan dengan mengklik menu Add Color..
6. Untuk default dari strip warna yang kita tambahkan adalah berwarna hitam .
7. Pada previewnya strip image akan terlihat hitam karena tertutup strip dari warna.
8. Selanjutnya ubahlah diproperties sequencer bagian kanan offset dan crop dengan mencentang /mencawang dulu kotak pilihan, lalu isi dengan nilai sesuai keinginan dibagian mana nantinya blur akan diterapkan .
9. Pada menu dropdown Blend gantilah dengan mode Over Drop .
10. Hasilnya akan menjadi kotak hitam yang menutupi sebagian gambar .
11. Sekarang kita tambahkan efek blur dengan menu add->Effect strip->Gaussian Blur.
12. Kemudian gantilah mode dropdown menu Blend dengan Lighten,sedangkan nilai dari Opacityberi nilai yang sesuai.untuk efek blur biasanya nilainya pada x dan y nya akan terlihat jika lebih dari 100.
13. Hasil dari blur adalah seperti ini .
14. Kita bisa merubah warna jika ingin menyesuaikan efek blurnya..

OK sekian dulu tutorialnya untuk selanjutnya kita lanjutkan lain waktu terima kasih.

Cara menggunakan software Blender untuk editing video 4

FUNGSI FADE( MEMUDARKAN ) OBYEK PADA SEQUENCER


Selamat pagi, Setelah kita belajar memenambahkan audio atau sound pada program Blender untuk editing video bagian 3 selanjutnya kita akan belajar tentang Fade. Fungsi fade ini digunakan untuk memperhalus sebuah tampilan atau suara pada sequence agar kelihatan seperti jalan yang mulai dari bawah ke atas atau dari atas ke bawah yang tidak tiba - tiba ada suara atau tampilan yang muncul. Biasanya fade digunakan di awal atau diakhir sebuah time line video. Untuk video yang diberi tambahan fade ini akan terlihat lebih profesional. nah untuk menambahkan fungsi fade mari kita simak caranya dibawah ini:

1. Setelah kita buka program Blender, setelah program terbuka maka tampilan Splash Screen akan muncul menu bagian kiri yaitu New file dan bagian kanan yaitu Recent File.
2. Klik pada tombol bagian kanan salah satu recent file yaitu file yang sudah pernah kita simpan sebelumnya yang terdiri dari beberapa file yang ditampilkan.
3. Setelah itu file yang kita pilih akan terbuka,disini file yang kita pilih adalah file yang sudah berisi video/audio sequenser dan teks pada pelajaran yang lalu.
4. Kita mulai dengan mengklik kiri mouse salah satu strip sequenser misalnya audio yang berwarna biru muda.
5. Setelah kita klik audio strip sequenser maka dibagian kanan properti akan muncul pilihan atau menu stripnya .
6. Klik bagian Adjust, lalu akan muncul treeview sound, yang mempunyai kotak isian Volume , pitch dan pan.
7. Untuk membuat fade kita hanya mengaturnya di volume, untuk manual kita bisa menggunakan fungsi set keyframe (akan dijelaskan lain waktu). kita akan menggunakannya dengan fasilitas yang ada di Blender ini.
8. Setelah itu kita kembali pada strip sequenser yang sudah kita klik.
9. Lalu klik kanan strip audio tersebut kemudian akan muncul popup menu.
10. Arahkan pada menu fade in and out lalu klik kiri.
11. Kemudian arahkan mouse pada properti strip sound maka akan muncul set keyframe otomatis pada volume dengan tanda kuning .
12. Setelah itu kita jalankan dengan menekan tombol play, suara awal dari sound strip ini secara perlahan akan naik sampai suara normal, dan diakhir sound stripnya akan turun secara perlahan sampai suaranya hilang. ini adalah fungsi dari fade ini dan out pada sound. sedangkan untuk di strip video maka gambar yang tampil akan perlahan - lahan muncul dan di akhir video strip akan perlahan - lahan hilang.
13. Untuk menghapus fungsi fade ini kita bisa mengklik kanan mouse pada strip sequenser lalu klik kiri Clear fade.

OK sekian dulu tutorialnya untuk selanjutnya kita lanjutkan lain waktu terima kasih.

Cara menggunakan software Blender untuk editing video 3

MENAMBAHKAN AUDIO DAN MERENDER HASIL KERJA




Selamat pagi, Setelah kita belajar membuka program Blender untuk editing video bagian 2 yang mempelajari tentang menambahkan IMAGE dan TEKS. kita akan belajar menambahkan audio yang terdiri dari musik maupun sound pada halaman .Yuk kita simak cara membuatnya dibawah ini:

1. Setelah kita buka program Blender, setelah program terbuka maka tampilan Splash Screen. .
2. Akan muncul menu bagian kiri yaitu New file dan bagian kanan yaitu Recent File.
3. Klik pada tombol bagian kanan salah satu recent file yaitu file yang sudah pernah kita simpan sebelumnya yang terdiri dari beberapa file yang ditampilkan.
4. Setelah itu file yang kita pilih akan terbuka,disini file yang kita pilih adalah file yang sudah berisi video sequenser dan teks pada pelajaran yang lalu. .
5. Lalu kita tambahkan file audio dengan cara klik menu Add, kemudian pilih dan klik sound .
6. Akan muncul kotak dialog open sound untuk mencari dan membuka file sound biasanya file yang beakhiran .mp3,wav dan aac..
7. Pada bagian kiri terdapat kolom tempat file sound berada yang terdiri Volume,System Favorites dan Recents. Klik pada bagian kolom Volume pada local disk untuk mencari file audio atau sound.
8. Setelah itu pilih file sound atau audio kemudian klik tombol .Add sound to strip untuk menambahkan audionya ke dalam Sequenser dalam bentuk strip/bar.
9. Kita bisa merubah tampilan image sound sebelum klik add sound strip dengan mengklik bagian Display as supaya file yang ditampilkan pada kotak dialog lebih enak dibaca.
10. Setelah kita tambahkan akan muncul strip baru pada bagian Sequenser strip audio yang berwarna Cyan(biru kehijauan).
11. Untuk memotong audio kita tinggal mendrag and drop pada bagian scroll audionya agar sesuai dengan panjang video..
12. Untuk peletakan strip Audio ini bisa diletakkan diatas atau dibawah strip teks/video/image dan beda dengan strip teks,video dan image harus sesuai urutan.
13. Setelah itu kita coba dengan mengklik tombol play, jika suara dari video kita memiliki suara yang baru kita tambahkan tadi berarti sound / suara yang kita tambahkan tadi berhasil.

Cara Merender project atau hasil kerja:

Merender adalah sebuah fungsi dari program untuk menjadikan bermacam - macam file dari project yang telah disusun sesuai dengan keinginan pembuatnya untuk dijadikan satu macam file bisa berbentuk file video maupun file - file gambar. Untuk Blender ini output render video hanya ada 3 jenis file yaitu AVI RAW, AVI JPG dan FFmpeg VIDEO., sedangkan untuk gambar hampir semua jenis file gambar ada.

Untuk merender obyek di Blender ikuti langkah berikut ini.

1. Klik bagian scene dan pilih ouput properties .
2. Pada bagian render preset klik strip untuk membuka menunya berapa resolusi layar yang akan dihasilkan dari file output ini. untuk standar umum biasanya TV PAL 4:3 atau TV PAL 16:9 artinya jika kita mempunyai monitor ukuran layar lama kotak /persegi maka video menggunakan TV PAL 4:3 akan terlihat memenuhi layar , jika kita menggunakan monitor yang berukuran lebar tidak persegi maka akan ada bagian yang kosong berwarna hitam. jadi resolusi digunakan untuk penyesuaian ukuran monitor.
3. Selanjutnya setelah kita memilih resolusi layar kita beralih ke frame rate yang berfungsi untuk menunjukan berapa gambar per detiknya biasanya 25 frame per second pada video output.
4. Untuk output adalah tempat kita menyimpan file nantinya.
5. Selanjutnya pilih file format output kita bisa memilih ffmpeg atau avi file .
6. Jika kita memilih file ffmpeg kita bisa memilih jenis file video umum yang dipakai.
7. Dan biasanya untuk file ffmpeg ini terdapat audio yang terpisah dari video beda dengan jenis avi.
8. Untuk mengaktifkan audio pada file ffmpeg ini kita pilih dan klik jenis audionya.
9. Setelah kita seting kita bisa langsung merendernya dengan mengklik menu render dan memilih render Animation .
10. Setelah itu kita tinggal menunggu hasil lama dari rendering ini atau proses render akan ditentukan oleh spesifikasi dari komputer kita semakin canggih dan cepat komputer kita maka akan cepat proses rendernya. nah kenapa komputer sampai saat ini masih terus dikembangkan dan dipercepat kemampuan perhitungannya? jawabnya karena salah satunya adalah untuk memenuhi kebutuhan rendering animasi ini.

OK sekian dulu tutorialnya untuk selanjutnya kita lanjutkan lain waktu terima kasih.

Membuat Papper folding (seni melipat kertas) di Microsoft Publisher

    Hallo selamat pagi ....Selamat tahun baru, pernahkan kalian mendengar kata origami ( seni melipat kertas) dari negara Jepang?atau pernahkan kalian membuat pesawat terbang dari kertas ?atau membuat lekukan - lekukan kertas menyerupai bentuk 3 dimensi? Ya kita pernah diajarkan guru kita pada waktu duduk dibangku TK dulu. Kalau tidak salah saya diajarkan membuat lekukan - lekukan kertas kemudian melipatnya menjadi bentuk seperti seekor katak. Dan waktu itu bisa menyelesaikannya dengan benar, sehingga bisa ingat sampai sekarang ini. Nah kali ini saya mencoba memberikan tutorial cara membuat jalur (line) lekukan - lekukan untuk membuat Origami atau disain Origami dengan bantuan Ms.Publisher 2016 ini;

    Sebelum saya memberikan tutorialnya saya akan sedikit memberikan info tentang Origami, Origami berasal dari bahasa Jepang yaitu “Oru” yang artinya melipat dan “Kami” yang artinya kertas. Sejarah origami bermula pada saat diproduksinya kertas, dan bangsa awal yang membuat kertas ini adalah bangsa Cina kurang lebih pada tahun 105 Masehi .Pada abad ke 6 Masehi cara pembuatan kertas ini dibawa seorang biksu Budha yang bernama Doncho ke Jepang. Origami merupakan salah satu kebudayaan Jepang dalam agama kepercayaan orang Jepang yaitu Shinto. Pada masa itu tahun (741-1191 Masehi) Origami disebut dengan sebutan Orikata atau Origata. Itu adalah sedikit info tentang Origami. Selanjutnya bagaimana cara membuatnya di Ms.Publisher ,yuk kita simak dibawah ini:

1. Buka Ms.Publisher terlebih dahulu,kita bisa memulai dengan mengklik ikon di didesktop ,atau dari menu program , atau dari taskbar.
2. Kita akan masuk backstage view untuk memilih jenis kertas atau halaman yang akan kita gunakan untuk membuat katalog..
3. Lalu klik tombol BUILT-IN .
4. Pilih dan klik bagian Paper folding projects .
5. Kemudain akan muncul Templates untuk memilih tema yang sudah disediakan .
6. Kemudian pilih salah satu bentuknya untuk mencoba bentuk yang umum dan paling sederhana adalah pada tema Airplanes dengan memilih tipe Classic atau model lama., kemudian klik tombol Create.
7. Setelah itu akan muncul 2 halaman pada Task pane bentuk sketsa lipatannya atau jalur lipatannya .
8. Untuk halaman pertama adalah hasil skema jalur lipatan yang akan kita cetak dimesin pencetak atau printer, kita bisa menambahkan gambar atau warna dibagian sisi kiri dan kanan sedangkan halaman kedua adalah petunjuk cara melipatnya.
9. Untuk ukuran kertasnya kita bisa mengubahnya melalui menu Ribbon->Page design->Size-> Page setup.
10. Setelah itu akan keluar kotak dialog Page setup .
11. Sebelum kita mengubah ukurannya kita harus membuat Group terlebih dahulu pada obyek halaman 1 dan halaman 2. kita tutup dulu menu ini dan kita kembali ke halaman 1 project.
12. Lalu cara untuk membuat group adalah drag and drop dari kiri atas sampai kanan bawah mouse kita. agar semua obyek terseleksi semuanya. jika obyek terlalu besar untuk drag and drop kecilkan dahulu dengan menggeser scroll mous pada zoom .
13. Setelah itu klik kanan mouse pilih dan klik group agar semua obyek terkelompok menjadi 1 bagian. lakukan juga pada halaman 2. agar nanti jika ukuran kertas dirubah kita bisa menyesuaikan gambarnya dengan mudah sesuai ukuran kertasnya.
14. Gantilah ukuran kertas dengan mengubah Width(panjang) Height (lebarnya).
15. Ganti dengan ukuran panjang dan lebar 4 in sekitar 10 cm lebih.
16. Setelah itu ukuran kertas bisa langsung muncul pada saat kita membuka menu page setup menjadi 4 x 4 in.
17. Sesuaikan ukuran kertas dan gambarnya .
18. Setelah selesai klik File pada Ribbon menu, kemudian klik print.
19. Dan untuk kertas printernya kita bisa memilih ukuran A 4 atau letter dan hasilnya adalah seperti ini .

OK Sekian dulu tutorialnya.