Cara instal ulang OS Windows di PC #1(Membuat CD installer auto loading/bootable dengan ULTRA ISO )

    Bila kita sering bekerja dengan komputer, apakah pernah kita tidak bisa menyelesaikan pekerjaan kita dikarenakan komputer yang kita pakai rusak atau terganggu? Pastilah jawabannya ya pernah, karena komputer yang kita pakai adalah sebuah mesin yang butuh perawatan dan perhatian layaknya mesin konvensional. Untuk komputer terdapat 2 jenis komponen yang sering rusak dan butuh perawatan yaitu hardware dan software, apakah hardware komputer itu? kita tahu hardware komputer layaknya mesin - mesin yang nampak pada umumya sedangkan software adalah komponen yang mengendalikan mesin itu, nah siapakah yang mengendalikan softwarenya? tentunya manusia.

     Untuk perawatan hardware biasanya memang tidak terlalu membutuhkan waktu yang lama , akan tetapi untuk software ini perawatan yang kita butuhkan bisa sangat lama kadang bisa berhari - hari untuk satu kasus.Misalnya membersihkan file yang tidak penting untuk dibuang. Nah pada saat kita melakukan pembersihan file kadang tidak sengaja ada file system yang terbuang atau terhapus, dan setelah direstart ulang ternyata system softwarenya tidak jalan tampilan jadi hitam dan hanya memberi info tentang  hardwarenya saja, itu berarti Operating system (OS) kita rusak, jadi komputer tidak bisa digunakan walaupun mesin komputer atau hardware tidak ada yang rusak. Maka solusinya adalah Instal ulang system, bagaimana cara menginstal OS ini ? 

    Untuk yang sudah ahli dalam perbaikan komputer, hal itu biasanya sangat mudah dilakukan, akan tetapi bagaimana dengan kita yang belum pernah. Ada beberapa tahap sebelum kita menginstal OS.yaitu 1. Menyiapkan CD instaler 2.Pengaturan BIOS 3.Pengetahuan tentang partisi hardisk 4.Instal Software OS .  ini untuk OS Windows ya ....

    

    Tanpa CD instaler kita tidak bisa menginstal softwarenya , walaupun sekarang sudah tersedia pembuatan Instaler software OS melalui Flash Disk akan tetapi agak rumit. 

    Software Ultra ISO ini masuk dalam kategori burning CD atau pembuatan macam - macam file jenis CD maupun virtual CD.perangkat lunak buatan EZB Systems, Inc. yang dapat membuat salinan data CD dan DVD persis seperti aslinya (image) serta mampu menangani 46 jenis format salinan data yang berbeda. Program ini juga dapat melakukan berbagai macam konversi berkas, misalnya mengubah lagu berformat CDDA menjadi MP3.Salah satu keunikan program ini adalah dapat mengubah informasi metadata sebuah media salinan (image) ataupun berkas (file) yang ada, baik sebagian maupun secara keseluruhan. Selain itu juga mendukung antarmuka 41 bahasa nasional berbagai negara di dunia yang sayangnya belum termasuk Bahasa Indonesia. Software ini tidaklah gratis ya , jadi kita bisa membuatnya dengan mode trial kalau kita tidak mampu untuk membelinya.

    Dalam tip dan trik kali ini saya akan memberikan bagaimana caranya membuat CD instaler dengan bantuan software Ultra ISO. Bagaimana cara membuatnya? Ikutilah langkah - langkah dibawah ini:

1. Perlu diingat, Jika kita ingin membuat CD instaler ini harus menggunakan komputer yang tidak rusak atau normal, lalu download program/aplikasinya di https://www.ultraiso.com.
2. Setelah itu instal programnya.
3.  Kemudian buka programnya pilih tombol cotinue to try
4. Akan tampil antar muka Ultra Iso, selanjutnya kita lihat ada 6 tab menu yaitu 
   
   
5. Pilih menu Tools dan klik
   
   
6. Pada menu Tools ini kita langsung memilih Burn CD/DVD Image (berfungsi untuk mengisi  file ISO ke keping CD/DVD) atau tekan tombol keyboard F7.Bila komputer kita belum terdapat CD ROM maka jika diklik akan keluar peringatan seperti ini
   
   
   
7. Untuk mengatasi hal tersebut diatas kita perlu menyiapkan CD/DVDROM-RW eksternal, kita bisa memasangnya langsung pada konektor USB.
8. Setelah itu siapkan keping CD/DVD kosong, untuk keping ini jika file ISO lebih dari 650 MB maka kita harus menggunakan DVD yang ukurannya sekitar 4GB.
   
   pada keping nya terdapat tulisan 8-16X DVD-R, maksudnya adalah min kecepatan tulis yang diijinkan adalah 8 dan kecepatan maks adalah 16 kali. lihat di  https://en.wikipedia.org/wiki/CD_and_DVD_writing_speed tentang kecepatan tulis. 
9. Setelah itu masukkan keping ke CD/DVDROM-RW 
   
   
   
   
   
10. Tutup

    

    
    lalu tekan F7 pada keyboard

    

    
    
11. Selanjutnya akan keluar, kotak dialog Burn Image, cari image ISO file, jika kita tidak mempunyai kita bisa download di situs Microsoft dengan file iso.

    

    
    
12. Setelah kita pilih, maka kita sudah siap untuk membuat cd instalernya.
13. Untuk seting kecepatan lebih baik digunakan separuh dari ketentuan maksimum keping CD yaitu dengan cara mengklik opsi Write speed isilah dengan 8x
14. Setelah itu tekan tombol burn
15. tunggulah sampai proses selesai
16. Usahakan jangan mengerjakan apapun di komputer saat burning ini, karena bisa merusak filenya.

Burning sedang berproses,tunggulah sampai seperti ini

 dan DVD RW nya terbuka dengan sendirinya, setelah itu kita bisa mengambil keping DVDnya untuk dibuat menginstall

Keping yang sebelah kanan sudah terisi data sedangkan yang kiri masih kosong

OK sekian dulu cara pembuatan CD Instaler untuk selanjutnya, akan saya bahas mengenai pengaturan bios, supaya bootable pertama adalah CDROM, .....

  

 

Save and sharing, autorecover(menyimpan otomatis) dan mengexport Workbook - Ms.Excel 2016

    Setelah kita mengenal workbook, kita lanjutkan dengan materi selanjutnya. Kita mulai dengan bagaimana cara menyimpan hasil kerja atau workbook ini ke dalam komputer atau tempat penyimpanan yang lain. Langkah - langkah untuk menyimpan hasil pekerjaan kita adalah sebagai berikut:


Save dan Save As:

1. Klik bagian atas workbook yang bergambar disketatau klik file dan kembali ke backstage view, pilih save atau save as.
2. Terdapat mode penyimpanan pada program ini, yaitu Save dan Save as(menyimpan dengan nama lain),perbedaannya adalah jika Save yang kita pilih, maka kita hanya perlu sekali memberi nama pada workbook kita selanjutnya jika kita ingin menyimpannya lagi tinggal tekan perintah save pada menu atau kombinasi tombol keyboard CTRL + S, sedangkan bila kita ingin menyimpan dengan mode Save as (menyimpan dengan nama lain)maka akan muncul tab Save as seperti gambar langkah pertama dan workbook yang sudah kita simpan sebelumnya akan tetap ada.Ibarat kita membuat salinan dari workbook sebelumnya.
3. Kapanpun kita ingin membuka ataupun menyimpan file/workbook kita secara online, maka kita akan dihadapkan pada pilihan akun dari one drive, jika kita setuju maka kita harus membuat akun atau signup ke Microsoft.
4. Kemudian jika kita memilih This PC, maka akan muncul folder dibagian group Lastweek/Minggu lalu dan folder di group Older/lama .
5. Untuk Add Place kita hanya mempunyai 2 pilihan yaitu Onedrive serta Onedrive for business
6. Yang terakhir yaitu Browse pada komputer kita, jika kita mengklik penyimpanan pada Browse maka akan keluar kotak dialog penyimpanan.

Auto Recover:
    Excel mempunyai fasilitas yang disebut Auto Recover, yaitu folder yang menyimpan sementara semua workbook pekerjaan kita, apabila komputer kita mengalami hang dan terjadi masalah di Excel lalu kita lupa menyimpannya maka data kita masih bisa diselamatkan oleh auto recover ini. Cara menggunakan auto recover adalah sebagai berikut:

1. Buka program Excel,lalu lihat jika ada autosaved version dan dokumen recovery muncul pada taskpane berarti kita lupa menyimpan workbook.
2. Klik untuk membuka auto recover pada kolom Available Files
3. Untuk defaultnya/seting bawaannya Excel menyimpan otomatis atau auto recover ini setelah kita bekerja setiap 10 menit, dan tidak akan menyimpannya dibawah waktu defaultnya.
4. Jika kita tidak menemukan file yang kita butuhkan dan belum terautosave, maka kita bisa masuk ke backstage view, lalu klik info dan klik Manage workbooks. lalu klik dan cari di Unsaved Workbooks.
5. Jika kita ingin menghapus auto recover workbook kita kita bisa memilih delete all unsaved workbooks.

Export Workbook:

    Default Excel untuk penyimpanan file mempunyai akhiran /ekstensi .xlsx, walaupun demikian kita bisa mengubahnya menjadi type file yang lain seperti .pdf, atau Excel 97-2003 workbook atau .CSV, hal ini akan mempermudah kita dalam hal penyimpanan. Dibawah ini akan dijelaskan bagaimana cara menyimpan file dalam ekstensi lain atau export file:



Export Worbook Sebagai PDF file:

1. Klik file untuk menuju backstage view.
2. Klik export dan pilih Create Pdf/Xps Documents.
3. Akan muncul kotak dialog Save as , dan kita pilih lokasi tempat penyimpanan file dan klik tombol Publish.
4. Default /seting awal export file ini hanya berlaku untuk worksheet/lembar kerja yang aktif saja. Untuk mengubah agar semua bisa disimpan maka kita harus merubah melalui option diatas tombol Publish dan pilih entire workbook dan klik tombol OK.
5. Eksport workbook ke dalam type file yang lain:
6. Kita bisa mengeksport file dengan jenis type yang lain seperti Excel 97-2003 workbook atau .CSV.
7. Klik file menuju backstage view.
8. Klik export dan pilih change file type .
9. Klik file yang akan kita pilih seperti contoh dibawah ini
10. Lalu klik tombol Save as.
11. ]Lalu ketik nama file yang kita simpan, jika kita ingin menggunakan file type yang lain klik bagian save as type pada kotak dialog

Sharing/ bagi file ke jaringan internet atau online:
    Pada saat kita membagi file ke orang lain, orang lain bisa mendapatkan file kita melalui one drive seperti kita mengakses file kita sendiri di one drive, hal ini memudahkan kita dalam berkolaborasi mengerjakan tugas secara bersamaan dilain tempat. dulu untuk mengirim file lewat jaringan kita harus menggunakan email mudah sih tapi tidak efektif karena lambat. sekarang sudah ada fasilitas share ini. untuk menggunakan fasilitas ini langkah - langkahnya adalah sebagai berikut:

Seperti langkah diatas kita klik file untuk ke backstage view

1. Lalu pilih share dan klik
2. Share pane akan muncul. lalu cari tempat penyimpanan file di one drive.
3. Lalu share with people diklik
4. Excel akan kembail ke view/tampilan normal dan disebelah kanan terdapat bagian untuk mengeshare , isi invite people dengan alamat email. dan pilih can edit jika orang yang kita invite ingin mengeditnya, lalu klik tombol share

Sekian dulu tutorial Ms.Excel kali ini semoga bermanfaat